Jangan cuma pakai garam, ini cara bikin obat pembasmi rayap dengan tambahan 1 bahan sederhana

Rayap sering jadi musuh di rumah, karena hewan ini dapat menggerogoti semua perabot berbahan kayu, sehingga lapuk dan rusak. Biasanya, rayap mudah bersarang di perabot kayu seperti pintu, jendela, meja, kursi, dan lain-lain. Tak hanya bikin perabot kayu jadi keropos, tapi hewan ini juga bikin serpihan kayunya bertebaran ke mana-mana.Biasanya, rayap dapat dibasmi secara alami jika ada segerombol semut di rumah. Dilansir dari Jasa Anti Rayap semut dapat membasmi rayap dengan cara menyantapnya. Bahkan, semut juga bisa membantu menghilangkan sarang rayap, sehingga perabot kayu di rumah tetap aman.Tetapi, ada kalanya tak ada semut yang datang ke rumah, sehingga rayap harus dibasmi dengan cara lain. Kamu bisa membeli bahan pembasmi rayap dari pasaran. Di samping itu, kamu juga dapat membuatnya sendiri di rumah pakai bahan-bahan alami, lho.Salah satu bahan yang kerap jadi andalan membasmi rayap yakni garam. Dilansir dari mast-producing-trees.org, garam dapat bekerja membasmi rayap dengan membuat tubuhnya lembap. Hal ini otomatis juga mengganggu metabolisme tubuh rayap, sehingga hewan ini cepat mati jika terpapar garam. Namun, menurut warganet di akun YouTube Ide Kreatif Channel, ada satu bahan lagi yang bisa dimanfaatkan buat jadi obat pembasmi rayap yang lebih ampuh, lho.

Cara membuatnya, larutkan garam secukupnya di dalam wadah berisi air. Kemudian, tambahkan pula segenggam tembakau. Kamu dapat menggunakan tembakau dari batang rokok maupun tembakau yang kerap digunakan untuk nginang. Usai dicampurkan, aduk rata sampai airnya berwarna kecokelatan.

Jika sudah, siapkan botol spray atau semprotan. Masukkan larutan garam dan tembakau ke dalam botol tersebut dengan cara disaring pakai alat saringan ataupun kain bersih. Lalu, pasang tutup botolnya dan obat pembasmi rayap ini pun siap digunakan.Pemilik akun YouTube Ide Kreatif Channel menjelaskan, obat pembasmi rayap ini bisa disemprotkan ke perabot kayu manapun yang terdapat rayap sebanyak 2 kali dalam seminggu.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *